ps. titik dua
8/31/2011 01:10:00 AMkau tahu
suara-suara yang membangkang di belakang
jejak rantau yang terlupa
dari lalim metafor
rima prosa yang kotor
:
aku tidak pernah
menanti
ringkih hujan reda
kau tahu
aku lebih memilih
mendengarmu
membacakan puisi-puisi chairil
atau goenawan mohamad
dan sapardi
yang tersayang kusesap sesekali
berujar, dengan sederhana
ah, atau kau
hanya sekedar tahu
rebahku
tersampir
pada lidah para penyair
dan sajakmu
sihir
0 comments