9/05/2011 05:22:00 PM

minta tolong pada saya untuk merangkai doa seindah-indahnya lewat diksi yang rima agar kau senang mendengarnya, akan saya lakukan. pun takabur atau tidak, hanya Dia yang punya standard. pun yang dusta dan yang benar tidak lagi sampai pada hirau karena indera menjamah emosi lebih dahulu.

tapi jangan pernah ajak saya menyusun doa yang akan membuatmu senang pada pemakaman.
pada yang satu itu saya enggan bergurau, pun enggan menyusun kata-kata bohong.

kita terlalu sering menganaktirikan kematian dalam kehidupan. saya tidak lagi bisa membawamu pada nikmat cucuran air mata lewat doa yang membawa kepedihan yang melegakan. kematian menurut saya adalah sesuatu yang patut dirayakan. dan saya tahu pasti doa yang tidak bisa saya larikan dari kejujuran tentang euforia kematian tidak ingin kau dengar dalam pemakaman. maka jangan, jangan pernah meminta tolong saya untuk memimpin doa dalam upacara pemakaman. atas nama kejujuran.

You Might Also Like

0 comments

followers

Subscribe