­

pada sebuah senja

3/13/2013 11:56:00 PM

kencan yang intim adalah sebuah kencan yang sunyi :
seperti saat si perempuan merevisi skripsi dan laki-lakinya menghanyuti gerpolek
sembari mencatat cepat-cepat dengan cakar ayam di kertas yang sobek.
"silence is pure. it draws people together,"  racau si laki-laki,
"because only those who are comfortable with each other. can sit without speaking."
kala itu matahari begitu tinggi dan begitu gemar berbicara tentang dirinya sendiri. 
"kau tahu mengapa kita menyukai senja?" si perempuan melongok ke langit-langit yang memerah
di penghujung kaca-kaca gedung sepulang kencan. "sebab ia lembut dan melemah."
perempuan itu tak menjawab sebab ia memanggul cahaya dalam namanya
sementara si laki-laki menggenggam tombak di tangannya.
"namaku cahaya, matahari itu."
"yang kita suka di waktu senja dan kita benci di terik siang.
pun, tetap matahari yang sama, kamu yang sama."
laki-laki itu berbicara tentang perasaan-perasaan, sementara perempuannya
lebih gemar mendengarkan ia membicarakan tan malaka.

juga tak ada ciuman untuk sebuah kencan di perpustakaan.

You Might Also Like

0 comments

followers

Subscribe