­

Mikir

5/02/2011 11:54:00 AM

Lagi mikir tentang orang-orang yang gak mikir: mungkin saya saja yang salah dalam berpikir, sehingga mereka yang sebenarnya berpikir nampak sedang tidak berpikir. Atau mungkin saya memang benar dalam berpikir, sehingga mereka secara nyata memang berpikir dan kelihatan berpikir jadi nampak sedang tidak berpikir karena apa yang mereka pikirkan berbeda dengan pola pandang dan pola pikir saya. Atau mungkin saya saja yang banal dalam berpikir sehingga jejak-jejak pikiran mereka enggak sampai dengan cara saya mikir. Atau mungkin berpikir itu sendiri yang senang main-main dengan manusia yang terlalu kompleks (apalagi kalau dipikirkan) sehingga cabang-cabang berpikir jadi semakin kaya dan nista untuk dianulir. Mikir, mikir, mikir.
Dipikir-pikir, berpikir tentang mikir seperti ini makin-makin lama jadi semakin merancukan pikiran, ya bukan? Dipikir, malah balik memikirkan bagaimana kita berpikir (biar tidak sia-sia kita berpikir, karena kadang lawan yang jahat juga akan berpikir balik menyerang), dan semakin dipikirkan, semakin juga berpikir malah jadi mengikir pikiran. Coba hitung berapa banyak kata pikir dan mikir yang saya pakai, lalu pikirkan apakah memang efektif dengan pemikiran saya tentang berpikir. Atau memang kamu sedang terkikir pikirannya sehingga terpikir bahwa saya benar-benar sedang berpikir tentang pemikiran dan orang-orang yang enggak mikir, ya?
Mikir mikir mikir. Lama-lama dipikir, makin terkikir juga arti berpikir. Tapi yang pasti, mikir itu semakin dibacoti seperti sekarang saya menggunakan terlalu banyak kata mikir dan pikir, makin banal dan kebal juga mesin pikir saya. Tut.. Tut.. Tut.. Maka dari itu berpikir kadang lebih enak dinikmati dengan berbicara dengan diri sendiri ya.
Fuuuh. Maaf saya sedang random saja, sedang sakit kepala luar biasa soalnya.

You Might Also Like

0 comments

followers

Subscribe