ah. menemukan ini di 9gag. and this is exactly what happens too often.

saya paling males sama perempuan yang menyebut dirinya "feminis", sambil bilang "emansipasi!!!!" tapi yang dilakukan cuma mengharapkan special treatment buat 'kaumnya', perempuan. aneh. ujung-ujungnya ya sama aja sexism, dan "feminisme" yang dianutnya adalah absurd, meaningless.

feminisme kan intinya equality, bukannya meninggikan derajat perempuan di atas laki-laki. le sigh.

lalu lagi-lagi saya mengatakan ini lagi: we're easily mesmerized by jargons. pathetic, yah?
sama aja sih, kayak orang memberikan label pada dirinya, "nerd" misalkan, atau "geek", atau "bookworm", atau "komunis", atau "agnostik", atau apapun lah labelnya tapi engga paham esensinya apa. therefore i dislike labels. we're all learners after all, kan?