­

ketuhanan di sila pertama

6/19/2011 05:07:00 AM

mempertajam dengaran kami
atas kau menyoraki mereka yang dibabati sejarah
- sisaan horor orde yang berlabel lama
dan pahlawan yang hanya telah bersisa nama
(kubaca kisahnya di buku putih garis merah terbitan sekretaris negara)

di tanah yang dijejaki kerbau kami
dan berpeluhan untuk genggam nasi yang padinya anak istri kami cabuti
(tapi sebutir jua tidak bisa dimiliki)
kau bercerita tentang konsep keadilan sejati
juga kebangsaan dalam jati diri
ya masih dalam cemeti janji-janji - apa lagi?
(satu, dua, tiga, anak-anak kami mati)

aku tertawa di atas kereta


kau lupa ada sila kelima

You Might Also Like

0 comments

followers

Subscribe